Dinas PU SDA Kabupaten Malang Sediakan Aplikasi Integrasi Lintas Sektor, Sajikan Data Rawan Bencana
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Yunan Helmy
26 - Nov - 2025, 05:23
JATIMTIMES - Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Malang menjalin integrasi lintas sektor dalam mengembangkan aplikasi PUSDA ASIIK. Integrasi tersebut turut ditujukan untuk menyediakan peta rawan bencana khususnya pada kawasan aset SDA.
Kepala Dinas PU SDA Kabupaten Malang Farid Habibah menuturkan, pada tahap integrasi awal lintas sektor tersebut turut menyajikan endpoint. Yakni berupa perangkat fisik atau virtual yang terhubung ke jaringan dan berfungsi sebagai titik masuk atau keluar komunikasi data pada aplikasi PUSDA ASIIK.
Baca Juga : Belajar dari Kabupaten Magetan, Dispendukcapil Kabupaten Blitar Siapkan Lompatan Menuju WBBM
"Sedangkan referensinya berasal dari dinas terkait di tingkat Provinsi Jawa Timur, BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai), Bappeda (Badan Pembangunan Perencanaan Daerah), hingga BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah)," beber Habibah.
Sebagaimana yang telah disampaikan di awal, data yang ditampilkan dari hasil integrasi lintas sektor tersebut juga turut menyajikan beberapa program dan kegiatan. Termasuk data rawan bencana.
"Data dari BPBD tersebut juga berupa peta rawan banjir yang bisa diakses secara read only," ujar Habibah.
Aplikasi PUSDA ASIIK merupakan inovasi digital untuk pengelolaan daerah irigasi. Yakni berupa platform berbasis Geographic Information System atau WebGIS.
Hingga saat ini, aplikasi PUSDA ASIIK yang juga merupakan sistem informasi berbasis spasial tersebut terus dikembangkan oleh Dinas PU SDA Kabupaten Malang. Sebelumnya, Dinas PU SDA Kabupaten Malang juga telah bekerja sama dengan BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda.
Kerja sama tersebut turut ditujukan untuk mendukung akurasi dan kemutakhiran informasi dalam sistem aplikasi PUSDA ASIIK. Sehingga dalam realisasinya diperlukan adanya sebuah integrasi dengan data cuaca dan curah hujan terkini.
Baca Juga : Perlindungan Sosial Diperkuat: BPJS Ketenagakerjaan Blitar Gandeng Perbarindo Perluas Kepesertaan
Data yang diperlukan dalam integrasi itulah yang bersumber dari BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda. Wujud integrasi pada aplikasi PUSDA ASIIK tersebut juga melalui pemanfaatan data radar cuaca WOFI atau Weather Observation and Forecast Integrated.
Adanya integrasi antara aplikasi PUSDA ASIIK dengan WOFI tersebut memungkinkan pemantauan cuaca secara real time. Sehingga pengambilan keputusan hingga mitigasi bencana dapat dilakukan secara lebih tepat dan cepat.
"Dengan adanya kerja sama ini diharapkan juga dapat mendorong terwujudnya kolaborasi lintas sektor. Termasuk dalam upaya mitigasi bencana di Kabupaten Malang. Sehingga bisa mewujudkan efisiensi, transparansi, maupun pengambilan keputusan yang berbasis pada data," pungkas Habibah.
