Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Olahraga

Indonesia Tolak Visa Enam Atlet Israel pada Kejuaraan Dunia Senam Artistik di Jakarta, Erick Thohir: Sesuai Arahan Presiden Prabowo

Penulis : Mutmainah J - Editor : A Yahya

10 - Oct - 2025, 15:21

Placeholder
Ilustrasi senam artistik. (Foto: Pixabay)

JATIMTIMES - Enam atlet asal Israel resmi batal berpartisipasi dalam ajang Kejuaraan Dunia Senam Artistik (53rd FIG Artistic Gymnastics Championships 2025) yang digelar di Jakarta, 19–25 Oktober 2025. Keputusan ini diambil setelah visa para atlet Israel ditolak oleh Pemerintah Indonesia.

Kepastian pembatalan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani), Ita Yuliati Irawan, dalam konferensi pers di Indonesia Arena, Jakarta, Jumat (10/10).

Baca Juga : Patrick Kluivert Coret 6 Pemain Jelang Indonesia vs Irak, Ini Daftar yang Terancam

"Mereka [atlet Israel] dipastikan tidak akan hadir karena visa juga sudah dibatalkan. Kami juga sudah mendapat surat dari FIG (Federasi Senam Internasional) yang mendukung keputusan Indonesia,” ujar Ita.

Ita menjelaskan bahwa Presiden FIG, Morinari Watanabe, secara pribadi menyatakan dukungan terhadap langkah Pemerintah Indonesia yang menolak kehadiran atlet Israel.

"FIG hari ini sudah menyatakan secara resmi melalui telepon ke saya pagi ini. Mereka mendukung keputusan yang sudah diambil Pemerintah Indonesia. Pak Watanabe akan hadir dan bertemu langsung untuk menjelaskan semuanya,” tambah Ita.

Lebih lanjut, Ita menegaskan bahwa ajang Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Jakarta bukan ajang kualifikasi Olimpiade, sehingga tidak ada sanksi atau diskualifikasi bagi atlet yang tidak hadir. "Kualifikasi untuk Olimpiade akan dilaksanakan tahun depan di Belanda, jadi tidak ada istilah diskualifikasi dalam hal ini,” jelasnya.

Ita juga meluruskan bahwa Persani tidak memiliki kewenangan dalam menentukan peserta yang bertanding, karena seluruh daftar atlet ditetapkan langsung oleh FIG.

“Gymnastic Indonesia tidak pernah mengundang [atlet Israel]. Kami hanya penyelenggara dan diminta menyiapkan technical handbook. Semua peserta ditentukan FIG, jadi kami tidak punya akses sama sekali,” tegasnya.

Adapun enam atlet Israel yang semula dijadwalkan bertanding di Jakarta adalah Eyal Indig, Artem Dolgopyat, Ron Pyatov, Lihie Raz, Roni Shamay, dan Yali Shoshani.

Erick Thohir: “Sikap Ini Sejalan dengan Arahan Presiden Prabowo”

Menanggapi keputusan tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Erick Thohir, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah yang diambil oleh NOC Indonesia, PB Persani, dan FIG.

Baca Juga : Nasib Timnas Indonesia di Ujung Tanduk: Begini Skenarionya Jika Menang, Seri, atau Kalah Lawan Irak

"Kami mengapresiasi keputusan NOC Indonesia, PB Persani, dan FIG dalam mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan Kejuaraan Dunia Senam tetap berjalan aman dan tertib,” ujar Erick dalam keterangan resmi.

Erick menegaskan bahwa pemerintah Indonesia bersikap tegas menolak kehadiran atlet Israel, sesuai dengan arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto. "Sikap ini sejalan dengan arahan Bapak Presiden yang dalam pidatonya di sidang PBB dengan keras mengecam kekejaman Israel terhadap rakyat Palestina,” tegas Erick.

Ia menambahkan bahwa Indonesia tidak akan melakukan hubungan apapun dengan Israel sebelum negara tersebut mengakui keberadaan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat.

Erick juga menyoroti pentingnya penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, karena ini menjadi pertama kalinya ajang tersebut digelar di Asia Tenggara. “Keterlibatan Indonesia mencetak sejarah sebagai negara Asia Tenggara pertama yang menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Senam. Namun prinsip konstitusi dan kebijakan negara tetap kami pegang teguh,” ujarnya.

Erick menegaskan bahwa Pemerintah Indonesia terus berkomitmen untuk mendukung kemajuan olahraga nasional tanpa mengesampingkan nilai-nilai diplomasi dan kedaulatan negara. “Jangan pernah meragukan komitmen Pemerintah dan Bapak Presiden terhadap keseriusan membangun olahraga Indonesia serta menjadikan Indonesia pusat olahraga dunia,” pungkas Erick.

Dengan keputusan ini, enam atlet Israel resmi batal tampil di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta, dan Indonesia menegaskan posisinya dalam mendukung kemerdekaan Palestina. Di sisi lain, FIG dan Pemerintah Indonesia berkomitmen agar ajang internasional bergengsi tersebut tetap berlangsung dengan sukses, aman, dan bermartabat.


Topik

Olahraga atlet israel israel erick thohir kejuaraan dunia senam artistik ita yuliati irawan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Nganjuk Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Mutmainah J

Editor

A Yahya