JATIMTIMES - Sebagai upaya dalam meningkatkan kompetensi bendahara dan operator sekolah dalam pengelolaan anggaran, Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Pendidikan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Entry Anggaran BOSDA pada ARKAS. Kegiatan tersebut akan berlangsung selama empat hari mulai Senin (8/9) hingga Kamis (11/9) di Aula Ki hajar Dewantara Dinas Pendidikan Kota Kediri.
Secara terpisah, Moh Anang Kurniawan, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri menjelaskan kegiatan tersebut diikuti oleh operator sekolah mulai jenjang PAUD, TK, SD, dan SMP negeri dan swasta se-Kota Kediri sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Baca Juga : Momen Haru Sri Mulyani Pamit dari Kursi Menteri Keuangan: Jangan Pernah Lelah Mencintai Indonesia
“Kegiatan ini penting dilakukan guna memastikan seluruh sekolah dapat menginput anggaran BOSDA melalui aplikasi ARKAS. Untuk itu kami minta setiap sekolah menugaskan satu orang bendahara atau operator BOSDA wajib membawa laptop yang sudah terinstal ARKAS juga membawa dokumen pendukung lainnya,” terangnya, Selasa (9/9).
Dalam penyelenggaraan BOSDA melalui Aplikasi ARKAS ini, Anang menyebut Kota Kediri merupakan daerah pertama yang menggunakan aplikasi pengelolaan keuangan sekolah secara nasional ini. Maka dari itu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mendukung penuh upaya Pemkot Kediri.
Adapun jadwal pelaksanaan Bimtek dibagi menjadi empat hari, yaitu:
- Senin, 8 September 2025: SD se-Kecamatan Mojoroto dan SMP se-Kota Kediri
- Selasa, 9 September 2025: SD se-Kecamatan Kota dan SD se-Kecamatan Pesantren
- Rabu, 10 September 2025: TK dan TPA se-Kota Kediri
Baca Juga : Pilah Sampah, Rawat Bumi: Dosen Unisba Blitar Ajak Siswa SD Jadi Agen Perubahan
- Kamis, 11 September 2025: KB dan SPS se-Kota Kediri
Agar dalam penyampaian materi dapat diterima dengan baik, Dinas Pendidikan Kota Kediri turut menghadirkan narasumber dari Pengembang Aplikasi ARKAS Kemendikbudristek.
“Harapan kami semoga ke depan penyelenggaraan BOSDA melalui ARKAS di Kota Kediri bisa lancar karena seluruh operator sekolah mulai jenjang PAUD sampai SMP sudah mendapat Bimtek sehingga kedepan tidak ada lagi pertanyaan teknis terkait penyelenggaraan BOSDA di Kota Kediri,” pungkasnya.
