JATIMTIMES - Rabu (3 September 2025) bertepatan dengan pasaran Pon dalam penanggalan Jawa. Berdasarkan kalender Jawa, hari ini jatuh pada 10 Mulud 1959 tahun Dal dan berada dalam Wuku Watu Gunung. Weton hari ini adalah Rabu Pon dengan jumlah neptu 14 (Rabu = 7, Pon = 7).
Dalam tradisi Jawa, weton dipercaya mencerminkan watak, rezeki, jodoh, hingga hari baik seseorang. Tak sedikit masyarakat yang masih menjadikannya pedoman dalam menentukan langkah hidup, mulai dari pekerjaan, pernikahan, hingga rencana besar lainnya.
Baca Juga : Banggar DPR Sebut Anggota Nonaktif Masih Terima Gaji, Formappi: Hanya ‘Disembunyikan’
Orang yang lahir pada weton Rabu Pon dikenal berbudi halus, sopan, berhati-hati, dan waspada. Mereka umumnya memiliki rezeki yang cukup lumayan untuk kehidupannya. Namun, ada sisi lain yang perlu diperhatikan. Pemilik weton ini cenderung mudah terkejut, suka pamer kemampuan atau harta, serta senang dipuji.
Kadang kala sifat kerasnya muncul dan perasaannya yang tajam membuat mereka mudah tersinggung. Tak jarang pula mereka menyesali hal-hal yang sudah terjadi.
Dalam hitungan primbon, Pangarasan Rabu Pon berada pada Lakuning Rembulan. Artinya, sosok ini simpatik, penuh daya tarik, dan menyenangkan sehingga mudah mendapatkan simpati dari lingkungan sekitar.
Sementara itu, dalam Pancasuda, Rabu Pon termasuk Bumi Kapetak. Pemiliknya digambarkan sebagai pekerja keras, mampu menahan kekecewaan, serta menyukai kerapian dan kebersihan. Namun, ada sifat negatif yang muncul yakni pendendam, dan kebaikan yang dilakukannya sering kali tidak terlihat orang lain.
Hari ini juga berada dalam Wuku Watu Gunung dengan lambang dewa Sang Hyang Ôntaboga dan Dewi Nagagini. Sang Hyang Ôntaboga digambarkan gemar bertapa dan senang berada di tempat yang sepi, sementara Dewi Nagagini dikenal setia tetapi kadang kurang fokus dalam pemikiran.
Beberapa simbol lain dari wuku ini adalah Pohon Wijayakusuma yang melambangkan kesungguhan dalam laku prihatin dan tidak suka keramaian, Burung Gogik yang menggambarkan sifat pencemburu, serta Candi di depan yang berarti suka tapa dan prihatin.
Simbol bintang kesiangan diartikan sebagai hati yang terang tetapi tidak selalu tampak pada wajah. Namun ada bahaya yang perlu diwaspadai, yakni terkena jerat. Dalam hitungan primbon, selama tujuh hari di wuku ini sebaiknya menghindari perjalanan penting ke arah Timur.
Wuku Watu Gunung juga disebut sebagai waktu yang baik untuk menanam padi karena dipercaya akan tumbuh subur dan berhasil.
Pemilik weton Rabu Pon diramalkan memiliki keuangan yang stabil. Dalam kehidupan rumah tangga, mereka cenderung membawa kesejahteraan karena pandai mengatur perekonomian. Meski demikian, mereka tetap dianjurkan untuk terus berusaha dan tidak cepat puas dengan apa yang sudah dimiliki.
Dari sisi karier, Rabu Pon cocok bekerja sebagai wirausaha atau berdagang. Karakternya yang sulit didikte membuat mereka lebih leluasa jika bekerja mandiri. Namun jika menjadi karyawan, mereka dituntut memiliki kemampuan pengambilan keputusan dan kedisiplinan tinggi.
Selain itu, pemilik weton ini juga punya potensi besar di bidang seni dan kreativitas. Imajinasi yang kaya serta kemampuan berpikir out of the box bisa menjadi modal berharga dalam mengembangkan karier.
Dalam urusan asmara, Rabu Pon diramalkan cocok dengan pasangan yang memiliki neptu 10 atau 15. Beberapa weton yang sesuai antara lain Selasa Pon, Kamis Pon, Minggu Legi, Rabu Kliwon, Jumat Pahing, dan Jumat Wage.
